Friday, August 29, 2014

Disini berderai air mata........disini lahir sebuah cinta

Hanya hati batu saja yang tak berderai air mata.Berasa hiba
Hanya hati besi saja yang tak rasa apa apa.Aku tak ada kena mengena. Kata mereka
Tapi aku yakin setiap kita ,tak kira apa bangsa,apa agama,apa fahaman politik kita tersentuh hati melihat adigan adigan dikaca tv itu hari...
Ya seminggu sudah berlalu,namun sedang aku menaip hati masih terasa hiba dan sebu.Mengingatkan wajah wajah itu.

Seawal pagi aku sudah bangun.Menjenguk keluar namun alam masih dibelenggu kelam...oh belum siang.
Namun sehingga matahari sepatutnya meninggi,hari masih kelabu.Awan meliputi langit seakan memaksa matahari dari menyinar terang.Seakan alam juga menyatakan kesedihan...

.

suram
sehingga hari meninggi

Hari itu aku tidak buat apa apa.Hanya depan tv aku menghabiskan masaku.Ya Allah...sememangnya air mata tak berhenti mengalir bila aku menontonnnya.Ini aku.Yang tak ada apa apa.Bagaimana mereka?
Tersentuh hati ini bila saat pintu kapalterbang membawa jenazah dibuka.

saat yang dinanti mereka kembali


Penuh istiadat keranda mereka yang gugur dibawa ke kereta jenazah .Derap langkah kaki kaki yang melangkah dan bahu memikul .Dan wajah wajah dari orang kenamaan hingga insan marhaen kelihatan sugul.

wajah sugul Perdana Menteri

gagah perwira



sedih dan hiba terasa
Dan bila menonton jenazah disemadikan....berderai air mata.Lihat anak itu tak tahu apa apa.Dipangku ibu dan saudara mara.Terpinga pinga.



tak terkata apa bila melihatnya...indescribable


sayu di bahu



sedih


Mungkin dalam minda tertanya tanya....apa kah yang sedang berlaku ini semua.
Bukalah...nak tengok muka mama.Sikit pun jadilah...kata sianak meminta .Aduhai...ombak hiba mengcengkam dada bila aku terbaca.


disini juga hati turut hiba

mengenang dia yang tiada


Namun dalam kita berduka...ada juga insan yang boleh mengeluarkan kata kata yang tak kena masa.Tak hirau akan rasa orang yang ditinggal pergi.Mujur mereka hanya sedikit sangat dalam jutaan manusia yang berada dibumi ini.

Hari ini cikli bangun dan bersiap awal.Segak.ke pekan Kangar menghadiri raptai hari Merdeka.
Larat lagi abah ni....aku berseloroh.Nak kawad tu.
Biaqlah orang muda muda dan sihat saja..

Cikli tak kata apa apa.Tapi aku tahu .....demi tanahair .Kerana disini lahir sebuah cinta

Semoga roh mereka yang pergi dalam Tragedi MH17 ini dan juga MH 370 dicucuri RahmatNYa.Alfatihah.



Thursday, August 28, 2014

DIY.....stop it nina!



Nina,stop it! Cikli yelled at the top of his voice.
Nina stopped what she was doing...clawing at the chair.
But when she was distressed ,she started it again....

Pukul baru tau...cikson warned her.Again and again.The little scoundrel eyed her mistress through the corner of her eyes as if to say..
Well..we'll see.

Adoi....itulah tabiat nina yang menaikkan marah ciklicikson.Mencakar .
So.....cikson tried her best to cover the cushion in any way she could.She placed the tablemats on each chair and tried covering them with scarves.
She tried to find someone who could sew her covers to the chairs but unabel to do so.
Wait....lets DIY ourselves.She asked cikli to get the old sickly Inai sewing machine repaired.Now its at the shop waiting to get its new lease of life.

Hmm one problem looked into.Hoping for the best.
Now ,cikson got her fabric pieces.And these are her options.Its up to the owner of RBL to make a choice.
Ciklin...which one do you prefer?

this


or this?

And as for the how to...she's got the google to ask .

what about this style?

Wednesday, August 27, 2014

Satu pagi hujan turun.....kisah berlaku di R&R Gurun

Satu pagi hujan turun
cikson berhenti di R&R Gurun

Gunung Jerai

sambil makan mata perhati
laku manusia selesai masaalah peribadi
Ada sabar menunggu hujan berhenti

hujan turun
 Yang berpayung senang hati melangkah pergi
Hujan tak jadi alasan basah kuyup nanti
suka hati yang berpayung
 Tiba tiba ternampak sepasang suami isteri
Yang punya payung yang paling besar sekali
payung siisteri tak memadai...nak memayungi seluruh keluarga
pinjam saja payung besar R&R kan selesai masaalah diri

Ada yang cari jalan selesai masaalah tanpa peduli
Harta awam jadi harta sendiri
Ikut dia suka suki.....tu yang kita lihat banyak benda dari besi
Hari ni ada besok tak ada lagi

Satu lagi.....
usah berbelanja diluar kemapuan diri
Sampai tergadai maruah diri
Bila sanggup meminta minta sana sini......ini cikson ingatkan diri berkali kali juga pada anak anak sendiri.

Nota kaki.....mereka didalam gambar tiada kena mengena kecuali yang memegang payung gergasi... Rupanya dia bukan orang sini...patutlah..



Tuesday, August 26, 2014

Its Tuesday once again

Its Tuesday once again.Phew how time flies.
Time for nina to pen my thoughts....purrrrr.
Mamason @ cikson was in no mood to blog.Must be grieving for the fallen MH 17 and the aftermath of what happening.Seems its a hard time for her.....all are spinning off tangent at the moment.Hope she regain her self soon.
saja saja suka suka panjat sini sana


Its 4.00 am when suddenly nina felt a sharp pain in my abdomen.I jumped onto cikson's bed and nudged her.She just pushed me away...murmuring her displeasure in her slumber.
Oiii ni tak boleh jadi.
I crossed over to cikli's .Hmmm orang tua ni lagi teruk.Macam batang pisang bila tidur.
So to cikson again.This time cikson woke up and dragged the box and asked me to get in there.
Kalau nak beranak...masuk sini.She beckoned.
Maamaa..... bukan nak beranak la ....senak perrrrrut.
I rushed out of the room with cikson following me at my heels.
Well....cikson understood my predicament this time around.
She switched on the kitchen and the backyards lights.Put the key in the door and opened the grill.
Ha....pi keluaq...she said between her teeth.
Marahlah tu tengah malam malam kena bangun .Tapi kan kalau aku terberak atas katil dia lagilah dia marah.
I went out.Cautiously.What if that angry young cat was also out prowling .....Jenuh dia ligan nina keliling rumah.Tentu tak cukup tanah.
Cikson closed the door behind me.Mujuq that silly terrrrorist was nowhere to be seen.
After finishing my business I tried to enter the house.Oh no mamason has locked all entrances!
So I jumped over the fence and trotted to the neighbours house.

celah celah besi dekat bahagian bawah perut nina tersangkut


Then I heard a voice....a familiar one..
Nina....nina ....nina ..
Its mamason's. In my eagerness to return home I pushed my body through the railing.
Adoi....tersangkut perut.Makcikson ketawa mengekeh tengok nina dok tersangkut.
And its been days she has laughed heartily....since hari berkabung Malaysia .

Itulah story nina kali ni....

Ninasandaq yang hari ni susah nak bersandaq..sbb perut dah besaq...

susah betul nak mandi pagi



Ninasandaq sambil dengaq lagu industan.....caliya calya..chow  he..